BANGKA – Berbagai upaya dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab agar dapat melakukan penambangan secara bebas tanpa merujuk dan mematuhi aturan yang ada.
Hal tersebut terbukti dengan adanya aktifitas tambang illegal jenis ponton isap Rajuk dan jenis Pron (Sebu) berjejer rapi di kawasan Hutan Lindung di Desa Bedukang Kec. Riau Silip Kab. Babgka, tepatnya di pinggir Pantai Bedukang.
Salah satu penambang berinisial S mengatakan, penambang menyetor setiap minggu ke pemilik lahan sebesar Rp 200.000,00 (Dua Ratus Ribu Rupiah) setiap Pron atau Ponton.
“Kami hanya kerja disini, setau saya pemililk lahan sudah tua warga Bedukang juga,” ujar S, Jumat (18/2/23) lalu.
“Setiap bulan kadang seminggu sekali Kami setor fee kepada pemilik lahan sebesar 200 ribu per pron. Kalo untuk Ponton itu saya kurang tau pak, Kami hanya bekerja disini. kami tidak tahu jika ini Hutan Lindung,” jelasnya.
Dikatakan S, untuk hasil Timah dijual ke pengepul Timah berinisial AP.
“Untuk hasil tambang atau timahnya saya biasa jual ke AP, gudangnya tidak jauh dari sini,” pungkas S.
Kapolres Bangka AKBP. Taufik Nur Isa saat dikonfirmasi terkait aktifitas tersebut menjawab singkat.
“Terimakasih informasinya,” kata Kapolres melalui pesan WhatsApp, Selasa (21/2/23).
Sementara itu, PJ Gubernur Bangka Belitung Ridwan Djamaluddin saat di konfirmasi Selasa (21/2/23) melalui pesan WhatsApp belum memberikan tanggapan.
Hingga berita ini diterbitkan, Redaksi masih berupaya mengkonfirmasi pihak-pihak terkait. (red)
HaluaNusantara – Empat tersangka kasus dugaan korupsi pada Balai Wilayah Sungai (BWS) Bangka Belitung saat ini ditahan di Lapas Tua Tunu Pangkalpinang, Rabu (25/6) kemarin. Asintel Kejaksaan Tinggi Bangka Belitung,…
HaluaNusantara – YK diperiksa polisi terkait dugaan kasus pencemaran nama baik yang saat ini ditangani Dit Krimsus Polda Babel. Dikatakan YK, pemanggilannya hari ini hanya sebatas dimintai klarifikasi oleh pihak…
HaluaNusantara – Gubernur Bangka Belitung Hidayat Arsani akan membentuk Tim Khusus (Timsus) Pulau Tujuh agar pulau tersebut dapat kembali menjadi bagian wilayah administrasi Provinsi Babel. “Kita sudah melakukan rapat pembentukkan…
HaluaNusantara – Gubernur Bangka Belitung (Babel) Hidayat Arsani mencopot Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan dampak dari beredarnya pupuk palsu di tengah masyarakat. Menurut Dayat, beredarnya pupuk palsu tersebut dinilai…
HaluaNusantara – Sebagai bentuk mendukung pelindungan hak kekayaan intelektual, Kantor Wilayah Kementerian Hukum Kepulauan Bangka Belitung hari ini menerima pendaftaran Hak Cipta untuk sebuah lagu daerah. Lagu berjudul “Kemane Ku…